Pemanas air dengan tenaga sinar matahari umumnya berukuran besar, dibuat
cukup lebar dan di cat hitam untuk menyerap panas. Dari pipa tembaga
akan memanaskan air yang mengalir melewati panel. Satu solusi baru
sebagai pemanas air mengunakan disain antena disk satelit. Harganya
relatif lebih murah dibanding pemasangan panel penyerap panas ukuran
besar di atap rumah.
Avalanche Energy membuat pemanas air
ThermalSquare dengan tenaga surya dengan disain disk TV satelit. Ukuran
lebih kecil, panas cahaya matahari dipantulkan ke arah cermin pertama
dan dipantulkan kembali ke sebuah cermin. Cahaya yang sudah memfokus
baru diarahkan dari cermin kedua untuk memanaskan air.
Harga
perunit dibawah $1.500, menurut Avalanche harga tersebut akan kembali
setelah pemakaian 5 tahun. Dan perangkat pemanas air tenaga surya
ThermalSquare dapat bekerja selama 20 tahun. Ukuran cermin pertama
memiliki lebar 1.2 meter, dan satu cermin lagi hanya seukuran bola saja.
Panas yang dihasilkan mencapai 60 derajat Celcius.
Setelah air
dipanaskan nantinya ditampung ke sebuah tangki berukuran 180 liter, dan
memberikan air panas antara suhu 15-60 derajat C. Sistem pemanas
ThermalSquare lebih cepat membuat air panas dirumah dibanding sistem
aliran panel hitam yang dipasang diatap rumah. Tangki air berukuran 180 l
dapat mempertahankan panas air lebih lama, tidak memerlukan pipa dengan
pelindung atau tabung vakum.
Seperti disain dibawah, gambar
paling kanan. Panas sinar matahari dipantulkan dari cermin pertama dan
dipantulkan kembali oleh cermin kedua. Air dingin yang melewati pipa
metal akan dipanaskan oleh cahaya dari cermin kedua.
source : http://obengplus.com/articles/4202/1/Pemanas-air-matahari-dengan-disk-parabolik.html#.VQsvtI4qTIU
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar