Kamis, 19 Maret 2015

Tenaga surya dan angin global di beberapa negara


Progres pembangunan energi terbarukan di negara maju terus bertambah. Salah satunya Tiongkok yang terus mengenjot pembangunan turbin pembangkit listrik, dibelakangnya adalah Jerman lebih banyak mengunakan solar cell. Seberapa besar hasil power dari pembangunan energi terbaharukan.

Untuk pembangkit listrik dengan turbin angin mencapai 318 GW untuk tahun lalu saja. Tiongkok di urutan pertama yang menambah kapasitas turbin angin sebesar 90GW dan baru menambah kapasitas 16.1GW pembangkit listrik dari turbin angin, disusul Amerika, Jerman dan Spanyol



Pembangkit dari sinar matahari  Tiongkok masih kalah dalam menghasilkan listrik dari pembangkit solar, tapi tahun lalu meningkat 11,8GB. Jepang dan Amerika juga menambah kapasitas solar untuk listrik dari 6,9 dan 4,8GW. Negara Jerman tetap teratas walau hanya menambah kapasitas 3,3GW pada tahun 2013. Listrik yang dihasilkan dari pembangkit solar cell secara global menghasilkan 138GW.
Data pembangkit diatas dihasilkan dari lembar panel surya, tidak termasuk sistem pembangkit dari panas cahaya matahari.


Untuk pembangkit energi terbarukan melibatkan teknologi bioenergi, geothermal, hydropower, solar dan angin. Sekitar 6,5 juta orang pekerja terlibat dibidang ini saja. Itupun diluar dari pekerja bendungan skala raksasa,


bila dimasukan maka angka pekerja yang terlibat akan lebih besar
 
source : http://obengplus.com/articles/4483/1/Tenaga-surya-dan-angin-global-di-beberapa-negara.html#.VQswGo4qTIU

0 komentar:

Posting Komentar